Dalam dunia usaha/ bisnis, keberadaan seorang Manajer sangatlah penting karena tugas dan tanggung jawabnya sebagai ujung tombak Manajemen dalam mencapai suatu tujuan organisasi atau perusahaan. Manajer dalam melakukan pekerjaan akan menggunakan orang lain melalui berbagai kegiatan seperti koordinasi dari berbagai aktifitas lainnya.
Fred Luthans dan asosiasinya melakukan studi untuk meneliti apa saja aktivitas manajerial dan akhirnya menemukan bahwa semua manajer terlibat dalam empat kegiatan manajerial. Kegiatan ini yang akan menjadi tolak ukur atas kesuksesan seorang manajer. Aktivitas apa saja yang akan mempercepat seorang manajer di promosi dalam sebuah perusahaan dengan jenis aktivitas yang sama akan tetapi bobot yang berbeda.
Fred Luthans melakukan studi terhadap 450 manajer dan menemukan 4 Aktivitas Manajerial, yaitu :
1. Manajemen tradisional : Pengambilan keputusan, perencanaan dan pengendalian.
2. Komunikasi : Pertukaran informasi rutin dan pemrosesan dokumen.
3. Manajemen sumber daya manusia : memotivasi, mendisiplinkan, mengelola konflik, staf, dan pelatihan.
4. Networking : Bersosialisasi, berpolitik, dan berinteraksi dengan pihak luar.
Dari aktivitas-aktivitas manajerial diatas, dapat diketahui adanya 3 pengelompokan manajer, bahwa :
Manajer rata-rata melakukan aktivitas, dengan bobot Manajemen tradisional (32%), Komunikasi (29%), Manajemen Sumber Daya Manusia (20%) dan Networking (19%)
Manajer sukses melakukan aktivitas, dengan bobot Networking (48%), Komunikasi (28%), Manajemen tradisional (13%), dan Manajemen Sumber Daya Manusia (11%)
Manajer efektif melakukan aktivitas, dengan bobot Komunikasi (44%), Manajemen Sumber Daya Manusia (26%), Manajemen tradisional (19%), dan dan Networking (11%).
Studi yang dilakukan oleh Luthans, sedikit banyak telah memberikan insight kepada pengetahuan kita atas apa aktivitas yang dilakukan Manajer. Ditemukan bahwa manajer sukses menghabiskan lebih banyak waktu dan usaha dalam bersosialisasi, berpolitik dan berinteraksi dengan pihak luar. Mereka tidak menghabiskan banyak waktu untuk kegiatan manajemen tradisional atau kegiatan manajemen sumber daya manusia. Sedangkan manajer efektif, secara relatif Komunikasi menjadi kontribusi terbesar sedangkan Network justru memilik ibobot paling kecil.
Setelah melihat hasil studi diatas, pertanyaannya seperti apa kita saat ini? apakah jangan-jangan, disaat kita merasa sudah melakukan banyak upaya dan aktivitas terbaik, ternyata aktivitas tersebut masuk pada kelompok aktivitas yang dilakukan manajer rata-rata? kita yang menentukan, apakah mau menjadi manajer sukses atau manajer efektif.
Fred Luthans dan asosiasinya melakukan studi untuk meneliti apa saja aktivitas manajerial dan akhirnya menemukan bahwa semua manajer terlibat dalam empat kegiatan manajerial. Kegiatan ini yang akan menjadi tolak ukur atas kesuksesan seorang manajer. Aktivitas apa saja yang akan mempercepat seorang manajer di promosi dalam sebuah perusahaan dengan jenis aktivitas yang sama akan tetapi bobot yang berbeda.
Fred Luthans melakukan studi terhadap 450 manajer dan menemukan 4 Aktivitas Manajerial, yaitu :
1. Manajemen tradisional : Pengambilan keputusan, perencanaan dan pengendalian.
2. Komunikasi : Pertukaran informasi rutin dan pemrosesan dokumen.
3. Manajemen sumber daya manusia : memotivasi, mendisiplinkan, mengelola konflik, staf, dan pelatihan.
4. Networking : Bersosialisasi, berpolitik, dan berinteraksi dengan pihak luar.
Dari aktivitas-aktivitas manajerial diatas, dapat diketahui adanya 3 pengelompokan manajer, bahwa :
Manajer rata-rata melakukan aktivitas, dengan bobot Manajemen tradisional (32%), Komunikasi (29%), Manajemen Sumber Daya Manusia (20%) dan Networking (19%)
Manajer sukses melakukan aktivitas, dengan bobot Networking (48%), Komunikasi (28%), Manajemen tradisional (13%), dan Manajemen Sumber Daya Manusia (11%)
Manajer efektif melakukan aktivitas, dengan bobot Komunikasi (44%), Manajemen Sumber Daya Manusia (26%), Manajemen tradisional (19%), dan dan Networking (11%).
Studi yang dilakukan oleh Luthans, sedikit banyak telah memberikan insight kepada pengetahuan kita atas apa aktivitas yang dilakukan Manajer. Ditemukan bahwa manajer sukses menghabiskan lebih banyak waktu dan usaha dalam bersosialisasi, berpolitik dan berinteraksi dengan pihak luar. Mereka tidak menghabiskan banyak waktu untuk kegiatan manajemen tradisional atau kegiatan manajemen sumber daya manusia. Sedangkan manajer efektif, secara relatif Komunikasi menjadi kontribusi terbesar sedangkan Network justru memilik ibobot paling kecil.
Setelah melihat hasil studi diatas, pertanyaannya seperti apa kita saat ini? apakah jangan-jangan, disaat kita merasa sudah melakukan banyak upaya dan aktivitas terbaik, ternyata aktivitas tersebut masuk pada kelompok aktivitas yang dilakukan manajer rata-rata? kita yang menentukan, apakah mau menjadi manajer sukses atau manajer efektif.
Komentar
Posting Komentar